![]() |
Kegiatan Belajar Sanggar Milik Kita (Minggu Cerita) |
News Laskar- Sanggar Milik Kita yang baru saja
dirintis sebagai wadah anak jalanan menjadi arah terang bagi mereka yang bergantung
hidup dijalanan.
Meski baru merintis, Sanggar yang berada di sekitaran Tol
Bekasi Timur itu mendapat respon baik oleh adik-adik. Mereka dengan senang dan ceria melakukan kegiatan walau
dengan sederhana.
Lukman L Atasoge, sebagai pengasuh sanggar Milik Kita ini
mengaku semakin semangat Ketika melihat keceriaan mereka dalam belajar.
“Bukan semangat lagi, saya sangat merasa Bahagia. yang jika saya
ucapkan, pasti terdengar sangat lancang,” tegasnya.
Pemuda yang berasal dari Indonesia Bagian Timur itu rela mengorbankan waktu, tenaga, bahkan rezekinya untuk mengasuh adik-adik.
BACA JUGA : DIDUGA 8 OKNUM POLISI ANIAYA PERAWAT DAN SCURITI RS BANDUNG MEDAN
Ia mengaku bahwa ada sosok Mahasiswa yang menjadi modal
utama perjuangannya terjun pada peradaban Anak Bangsa.
“Karena sosok Asep Riandi (Mahasiswa STIE Mulia Pratama), saya melihat ketajaman tekad dari sosoknya. Itulah yang menjadi modal utama saya,” tuturnya.
Lukman, sosok pemuda berambut keriting dan warna kulit yang
gelap tersebut menolak dirinya dinobatkan sebagai Pengasuh, ia merasa tak
pantas selaku manusia yang bertumbuh, berkembang, yang sama spesifikasinya
dengan manusia lainnya.
“Selaku manusia yang bertumbuh, berkembang, yang memiliki spesifikasi
yang sama dengan manusia lainnya, saya tak pantas disebut dengan pengasuh. Saya
hanya mengayomi,” jelasnya kepada tim News Laskar.
Kepada sanggar Milik Kita, Lukman menaruh harapan untuk
dapat menjadi wadah yang bertumbuh kembang serta dapat menyadarkan manusia bagi
manusia lainnya.
“harapan saya, Sanggar Milik Kita ini dapat menjadi wadah
yang bertumbuh kembang serta dapat memanusiakan manusia, karena Manusia adalah Manusia,” tutupnya. (RWDG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar