Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

POLDA SUMUT BENTUK TIM KHUSUS USUT KEMATIAN BRIPKA AS

Sabtu, Maret 25, 2023 | Maret 25, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-03-28T11:01:07Z
Poto alm Bripka Arfan Saragih 

MEDANLASKAR||Kabid Humas Polda sumut , kombes Hadi Wahyudi menerangkan bahwa kasus penggelapan pajak Rp 2,5 miliar di UPT samsat Pangururan, kabupaten Samosir yang ditangani Polres Samosir kini diambil alih Polda Sumut.

Kita juga telah membentuk tim khusus untuk mengusut kematian Bripka AS, anggota Polres Samosir yang terlibat dalam kasus penggelapan pajak tersebut.

Adapun Tim khusus ini terdiri dari Ditreskrimum, Ditreskrimsus, dan Propam. Mereka nanti yang akan bekerja keras untuk mengungkapkan kematian Bripka AS ,guna menindaklanjuti laporan dari pihak keluarga ke Polda Sumut." Tegas Hadi. 

Kabid Humas Polda Sumut ini juga mengatakan bahwa Kapolda dan pihak keluarga telah mengadakan pertemuan, dan Kapolda berjanji akan mengungkap kasus ini dengan transparan dan terbuka.

Beberapa kejanggalan menurut pihak keluarga atas kematian Bripka AS, yang membuat mereka untuk melaporkan ke Polda sumut dengan STTLP/B/340/III/2023/SPKT/Polda Sumut dengan pelapor Jenni Irene. Bripka AS sendiri diduga melakukan bunuh diri. Jasadnya ditemukan tergeletak di sebuah tebing di Kelurahan Siogung Ogung, Kecamatan Pangururan, kabupaten Samosir.

Poto Kuasa hukum dan Irene istri bripka AS

Keluarga Bripka AS juga mengaku heran jika AS memutuskan untuk mengakhiri hidupnya setelah kasus penggelapan uang itu terungkap. Padahal menurut kuasa hukum keluarga, Fridolin, AS telah berupaya untuk membayarkan uang kerugian dari penggelapan pajak itu sekitar Rp 750 juta.

Total uang itu lebih dari setengah uang kerugian yang harus dibayarkan oleh Bripka AS, yakni sebesar Rp 1,3 miliar, sedangkan sisanya dibebankan kepada pelaku lainnya." (anip).

Tidak ada komentar:

Iklan