Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Dikarenakan RSUD Raden Mattaher tidak online ,Pasien dan keluarga merasa kecewa karena harus menunggu beberapa lama, sementara kondisi pasien kurang membaik.

Jumat, April 14, 2023 | April 14, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-04-13T18:28:53Z
Poto:Agus Hendrik Pasaribu terbaring di RS Kol Abundjhani 

JAMBI-NEWSLASKAR||Kurang efektifnya sistem kinerja dari RSUD Raden Mattaher Jambi membuat pasien rujukan dari RS Kol Abundjhani Bangko yang sudah sangat parah harus menunggu beberapa jam agar bisa menerima pasien rujukan .Itu yang dialami oleh pasien yang bernama Agus Hendrik Pasaribu. 


Hendrik Pasaribu yang akrab dipanggil sudah menjalani perawatan di ruang inap penyakit dalam di RS Kol Abundjhani Bangko selama enam hari terhitung dari tgl 8/4/2023 sampai saat ini 13/4/2023, namun belum ada perubahan. Hingga Dokter mengarahkan agar pasien dirujuk ke RSUD Raden Mattaher Jambi.


Poto: Surat rujukan dari RS Kol Abundjhani 

Namun rasa kecewa dirasakan oleh boru Sitompul istri dari Hendrik Pasaribu. Dimana surat rujukan sudah dibuatkan dari jam 14:02:57 dengan tujuan RSUD Raden Mattaher. Namun sampai saat ini jam 22:00 belum terealisasikan ( belum diberangkatkan).kata br Sitompul ketika diwawancarai tim Laskar.


Poto: Ketua Pemuda Batak Bersatu kabupaten Merangin Firdaus H Sianturi Menjenguk anggotanya di RS Kol Abundjhani.

Permasalahan ini juga mendapat tanggapan dari salah satu ormas "Pemuda Batak Bersatu" Kabupaten Merangin Jambi. Disaat menjenguk anggotanya "Hendrik Pasaribu" Ketua Pemuda Batak Bersatu kabupaten Merangin Firdaus H Sianturi meminta Pemerintah memberikan perhatiannya, supaya menindak tegas Rumah Sakit yang tidak sigap dalam memberikan pelayanan dalam penanganan pasien yang ada di wilayah Jambi."tegas Firdaus."(FHS).

Tidak ada komentar:

Iklan