![]() |
ilustrasi pengamen (pexels/martproduction) |
News Laskar- Pengamen kerap kita jumpai, mulai dari rumah, warung, jalanan, bahkan sampai kendaraan umum. lantas siapa pengamen itu sebenarnya?
Sejatinya,
mengamen adalah profesi untuk menyalurkan hobi bermain musik.
"Saya ini
seniman Jalanan, karena hobi saya bermain musik. Nah, mengamen ini bagian saya
menyalurkan hobi," ucap David.
David juga
mengaku, bahwa awal mula ia terjun karena senang bisa menyalurkan hobinya, dan
mendapatkan uang.
"Awal
mulanya saya hanya iseng, karena pas lagi nongkrong sambil gitaran rokok dan
kopinya habis, yasudah saya coba
ngamen," pungkasnya.
ia juga
menganggap, bahwa uang dari mengamen itu hanyalah bonus. bukan tujuan.
"Kalau
masalah uang mah itu bonus. Bukan tujuan utama. karena tujuan utama dia adalah menyalurkan hobi " tegas David.
BACA JUGA: Ketuk Palu, Rahmat Efendi Divonis 10 Tahun Penjara Akibat Kasus Korupsi
Ia membantah,
kalau mengamen itu tujuannya untuk mencari uang. tujuannya jelas, yakni
menyalurkan hobi dan menghibur banyak orang.
"Tidaklah,
tak mengarah kesana sebenarnya. Tujuan kami jelas, menyalurkan hobi dan
menghibur," jelas David.
Mereka
menganggap, bahwa bus adalah panggung besar kami untuk menampilkan talenta kami
dalam bermusik.
"Pada saat
mengamen, bus itu panggung besar kami.
Kami akan menampilkan talenta kami semaksimal mungkin."
"Nahh... Karena itu, pengamen itu harus rapih dan
sopan. yang utama itu sopan ya, agar para penumpang juga merasa terhibur dan
tidak takut dengan kita," tambahnya.
Ia juga sangat
kecewa dengan oknum pengamen yang membunuh oemilik warung di Rawamangun,
Bekasi.
"Ini yang
merusak marwah pengamen. Tapi kita gak tahu tuh, dia itu pengamen atau penjahat
yang bawa gitar."
Ia juga
menambahkan, agar masyarakat juga bisa menghargai profesi pengamen.
"Kami itu
nggak sakit hati kalau mereka bilang maaf, gampang aja. tapi kalau diusir gitu
pasti jelas sakit hati. ya tetep aja, kalau membunuh tetep nggak baik,"
Tutup David.
(arsm)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar