![]() |
Dan ternyata, mahasiswa yang menjadi pelopor tersebut pada umumnya adalah mahasiswa yang tergabung pada Kelembagaan mahasiswa. Mahasiswa yang mengkhidmatkan dirinya pada organisasi mahasiswa. |
News Laskar- Mahasiswa memiliki banyak peran terhadap
bangsa ini. bahkan, golongan kaum intelektual itu diakui sebagai agen of change
(agen perubahan) oleh banyak masyarakat.
Gerakan mahasiswa
sangat dipandang perlu untuk perkembangan negara ini. Meski banyak orang yang
saat ini beropini bahwa gerakan mahasiswa tak lagi murni. Dipandang dari segi
ekonomi, gerakan mahasiswa adalah sasaran empuk bagi kaum kapitalis. Tentunya, disetiap
kumpulan besar pasti terdapat oknum-oknum yang tak bertanggung jawab atas moral
yang sudah dibangun mahasiswa.
Namun tetap, pada
dasarnya gerakan mahasiswa itu mengedapankan kepentingan rakyat. Bagaimana mahasiswa
Ekonomi yang berupaya membuat masyarakat tetap sejahtera dengan mengawasi APBD
dan APBN sehingga menghasilkan gerakan anti korupsi. Begitupun mahasiswa dengan
jurusan lainnya.
Namun sejatinya, tidak
semua mahasiswa memiliki kesadaran akan hal tersebut. Hanya beberapa mahasiswa saja
yang tersadarkan akan betapa pentingnya mahasiswa bagi peradaban bangsa ini.
dan mahasiswa itulah yang menjadi pelopor adanya gerakan mahasiswa.
Dan ternyata,
mahasiswa yang menjadi pelopor tersebut pada umumnya adalah mahasiswa yang
tergabung pada Kelembagaan mahasiswa. Mahasiswa yang mengkhidmatkan dirinya
pada organisasi mahasiswa.
BACA JUGA: https://www.newslaskar.com/2022/11/lukman-l-atasoge-mengayomi-anak-jalanan.htmlLukman
L Atasoge, Mengayomi Anak Jalanan Bekasi Timur Melalui Sanggar Milik Kita
Dari situlah,
kita sadar bahawa kelembagaan mahasiswa sangat penting untuk dikembangkan dan
diadakan di setiap perguruan tinggi Indonesia. Tentunya, itu salah satu langkah
yang baik untuk perdaban bangsa. Karena kelembagaan mahasiswa, ialah bentuk
miniatur Negara.
Bagaimana jika
Kelembagaan Mahasiswa itu tak ada atau ditiadakan pada perguruan tinggi? Jelas tak
ada satupun hal positif yang bisa difikirkan. Masyarakat akan kehilangan arah,
Koruptor semakin lahap, dan Kampus hanya mencetak mahasiswa berideologi karsdus.
Bahkan tak menutup kemungkinan, Negara akan seakin kacau balau.
Maka dapat
disimpulkan, pentingnya Kelembagaan Mahasiswa bukan hanya sekedar ajang
marketing Kampus, proses pembelajaran organisasi, memahami konstruk Negara, namun
lebih dari itu. Kelembagaan Mahasiswa sebagai jantung bagi Masyarakat
Indonesia. (arsm)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar