 |
| Tangkapan layar TikToker Bima Yudho Saputra, yang Dilaporkan Karena Kritik Insfrastruktur di Lampung. |
NEWSLASKAR-LAMPUNG||Berawal dari postingan Bima Yhudo Saputra lewat akun tiktoknya, membagikan Postingan jalanan dilampung rusak dan sulit untuk dilalui kendaraan. Dalam tajuk "Lampung tidak maju maju" banyak pihak yang angkat bicara, diantaranya ; Wakil Ketua Komisi lll DPR-RI Ahmad Sahroni, Menkopolhukam Mahfud MD, Pengacara Kondang Hotman Paris Hutapea, serta Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
Buntut dari video yang berdurasi 3 menit dan 26 detik itu, Bima merasa bahwa keluarganya mendapat ancaman dan membuatnya dilaporkan ke Polisi.
Pada hari sabtu 15/4/2023 Bima kembali membuat video yang berkata, bahwa keluarganya mendapat intimidasi dari Polisi. Kantor Ibunya didatangi Polisi dan juga ayahnya dipanggil Bupati Lamtim. "Cuman ngasih kritikan, masa begini bangat , bokap gue diancam loh " video Bima 15/4/2023.
Kombes Zahwani Pandra Arsyad selaku Kepala Bidang Humas Polda Lampung membenarkan, bahwa pemilik akun Bima telah resmi dilaporkan oleh Pengacara Ginda Ansori di Polda Lampung dengan Undang undang ITE. Dan kepolisian sudah melakukan penyelidikan atas yang dilaporkan."kata Pandra.
Kapolres Lampung timur AKBP M Rizal Muchtar mengatakan, kedatangan Polisi di kediaman Bima untuk manjaga keamanan masyarakat dan juga antisipasi keamanan keluarga Bima.
Disisi lain , Ahmad Sahroni Wakil Ketua Komisi lll DPR-RI, meminta kepada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Agar kasus TikToker Bima tidak diteruskan. Dalam keterangannya Sahroni mengatakan bahwa, kritikan yang disampaikan Bima masih dalam koridor benar. Maka dari itu Ia meminta agar tidak ada intervensi yang berlebihan.
Sementara Mahfud MD mengatakan, akan mengecek Aparat Penegak Hukum yang melakukan intimidasi, dan untuk Bupati Lamtim seharusnya menerima kritikan dari warganya."tegas Mahfud MD.
Hotman Paris Pengacara kondang juga angkat bicara."DM saya,, terangin kasusmu". Jangan pernah takut , bungkam lawanmu dengan prestasi. "Jelas Hotman Paris.
Pasca kritikan Bima yang viral, Bambang Sukoco selaku juru bicara keluarga Bima mengatakan bahwasanya, Gubernur Arinal Djunaidi sempat berbicara dengan orangtua Bima. Dengan mengatakan, orangtua Bima tidak bisa mendidik anak. melalui sambungan telepon.
Arinal Djunaidi membantah tuduhan tersebut.itu hanya merupakan asumsi, "ujarnya." Ia pun meminta bukti kalau dirinya mengintimidasi.(anip)_
Tidak ada komentar:
Posting Komentar