 |
| Bulog saat kunjungi koperasi merah putih |
Newslaskar, Bekasi - Perum Bulog melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Koperasi Merah Putih di Kelurahan Jatimakmur, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, untuk memastikan ketersediaan stok beras SPHP, minyak goreng, dan gula. Monitoring ini bertujuan untuk menjaga pasokan bahan pokok tetap stabil di tengah fluktuasi harga pasar.
Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani, menyatakan bahwa hasil pengecekan menunjukkan stok di koperasi tersebut dalam kondisi baik dan lengkap. "Alhamdulillah, kami pastikan beras SPHP, minyak, dan gula tersedia dengan kualitas baik. Ini bukti komitmen kami menjaga pasokan pangan terjangkau," tegas Rizal saat dikonfirmasi di lokasi, Minggu (27/07/25).
Rizal menambahkan bahwa harga beras SPHP di Koperasi Merah Putih jauh lebih murah dibandingkan dengan pasar. "Di pasaran, beras kualitas ini bisa Rp15-16 ribu/kg, tapi di sini hanya Rp12.500/kg. Ini upaya kami membantu masyarakat," jelasnya.
Untuk membeli beras SPHP, masyarakat harus membawa undangan bantuan dari Dinas Sosial setempat serta menunjukkan Kartu Keluarga (KK) dan KTP. Pembelian dibatasi maksimal 2 karung per orang dan bisa diwakilkan anggota keluarga.
Rizal juga menyoroti peran Koperasi Merah Putih dalam memangkas rantai distribusi. "Dari pabrik langsung ke koperasi, tanpa melalui distributor. Ini menjaga harga tetap stabil dan meringankan beban ibu-ibu," ujarnya.
Kehadiran Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi solusi kebutuhan pokok masyarakat di tingkat kelurahan. Rizal menegaskan bahwa Bulog terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memperluas jangkauan program ini. "Kami diperintahkan untuk memastikan rakyat dapat harga terbaik tanpa kompromi kualitas. Ini wujud nyata peran Bulog dalam ketahanan pangan," pungkasnya.
Dengan kebijakan ini, Bulog optimis stok pangan nasional tetap terkendali sekaligus membantu menekan inflasi harga kebutuhan pokok.
(Yanso)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar